Bentuk Lahan Denudasional

Share:
TUGAS GEOMORFOLOGI
BENTUKLAHAN ASAL DENUDASIONAL



DISUSUN OLEH
WIDYA ANNISA / 471 415 014
INDRA SAMIR / 471 415 024


PROGRAM STUDI TEKNIK GEOLOGI
JURUSAN ILMU DAN TEKNOLOGI KEBUMIAN
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO
GORONTALO
2016













BENTUKLAHAN ASAL DENUDASIONAL
Denudasi berasal dari kata dasar nude yang berarti telanjang, sehingga denudasi berarti proses penelanjangan permukaan bumi. Bentuk lahan asal denudasional dapat didefinisikan sebagai suatu bentuk lahan yang terjadi akibat proses – proses pelapukan, erosi, gerak masa batuan (mass wasting) dan proses pengendapan yang terjadi karena agradasi atau degradasi. Bentuklahan asal denudasional memiliki 9 satuan bentuk, yaitu sebagai berikut.
1.        PEGUNUNGAN TERKIKIS (D1)



Gambar 1.1 Pegunungan terkikis di Canyonland Nasional Park
 




Gambar 1.2 Gunung Roraima yang ditemukan di Venezuela, Brazil, dan Guyana
 


Karakteristik umum unit mempunyai topografi bergunung dengan lereng sangat curam (55>140%), perbedaan tinggi antara tempat terendah dan tertinggi (relief) > 500 m.Mempunyai lembah yang dalam, berdinding terjal berbentuk V karena proses yng dominan adalah proses pendalaman lembah (valley deepening). Contoh pegunungan terkikis berada di Canyonland nasional park, Utah, Amerika Serikat dan Gunung Roraima (gunung meja besar) yang ditemukan di Venezuela, Brazil, dan Guyana.
2.        PERBUKITAN TERKIKIS (D2)






Gambar 2.1 Perbukitan terkikis di daerah Jawa
 




Gambar 2.2 Perbukitan terkikis di daerah Oe’sapa, Kupang, NTT
 
Mempunyai topografi berbukit dan bergelombang dengan lereng berkisar antara 15 > 55%, perbedaan tinggi (relief lokal) antara 50 -> 500 m. Terkikis sedang hingga kecil tergantung pada kondisi litologi, iklim, vegetasi penutup baik alami maupun tata guna lahan. Contoh adalah pulau Berhala, hamper 72,54 persen pulau tersebut merupakan perbukitan dengan luas 38,19 ha. Perbukitan yang berada di pulau tersebut adalah perbukitan denudasional terkikis sedang yang disebabkan oleh gelombang air laut serta erosi sehingga terbentuk lereng-lereng yang sangat curam. Contoh lain yaitu perbukitan terkikis di daerah Jawa, Perbukitan terkikis di daerah Oe’sapa, Kupang, NTT dan perbukitan terkikis di Soreang, Bandung.

3.        Bukit Sisa (inselberg) (D3)




Gambar 3.1 Inselberg di daerah Israel
 







Gambar 3.2 Inselberg di daerah Nivali, Mozambique
 

Apabila bagian depan (dinding) pegunungan/perbukitan mundur akibat proses denudasi dan lereng kaki bertambah lebar secara terus menerus akan meninggalkan bentuk sisa dengan lereng dinding yang curam. Bukit sisa terpisah atau inselberg tersebut berbatu tanpa penutup lahan (barerock) dan banyak singkapan batuan (outcrop). Kenampakan ini dapat terjadi pada pegunungan/perbukitan terpisah maupun pada sekelompok pegunungan/perbukitan, dan mempunyai bentuk membulat. Apabila bentuknya relative memanjang dengan dinding curam tersebut monadnock. Contoh bukit sisa yaitu berada pada daerah Israel, daerah Nivali, Mozambique, daerah Ikere Ekiti (biasanya juga disebut Ikere atau Ikerre town), Barat daya Nigeria.


4.        PERBUKITAN TERISOLIR (D4)



 Daerah Karangsambung berada di Kabupaten Kebumen, Provinsi Jawa Tengah, Indonesia. 
Bukit berukuran 350 x 150 meter ini tampak terisolir di antara dataran di sisi utara dan selatannya. Di lokasi ini terdapat batugamping dengan fosil berupa Foraminifera besar, ganggang merah, ganggang hijau, serta Milliodidae. Selain itu, ditemukan juga pecahan-pecahan kuarsa, rijang, dan batuan metamorf, yang mengindikasikan bahwa batuan ini diendapkan dekat dengan sumbernya.


5.        DATARAN NYARIS (PENEPLAIN) (D5)
Akibat proses denudasional yang bekerja pada pegunungan secara terus menerus, maka permukaan lahan pada daerah tersebut menurun ketinggiannya dan membentuk permukaan yang hamper datar yang disebut dataran nyaris (peneplain). Dataran nyaris dikontrol oleh batuan penyusunan yang mempunyai struktur berlapis (layer). Apabila batuan penyusun tersebut masih dan mempunyai permukaan yang datar akibat erosi, maka disebut permukaan planasi.

 



Gambar. Dataran Nyaris Terjadi karena letusan gunung Merbabu pada tahun 1968 yang menyebabkan erosi sehingga membentuk dataran tinggi yang lebar dan terpisah pada puncak-puncaknya yang kemudian membentuk kaldera-kaldera yang telah mati seperti Kawah Condrodimuko, Kawah Kombang, Kawah Kendang dan Kawah Sambernyowo.



Gambar. Dataran nyaris yang terjadi akibat proses denudasional yang bekerja pada pegunungan atau perbukitan


6.        KAKI LERENG (FOOT SLOPE) (D6)
Mempunyai daerah memanjang dan relatif sermpit terletak di suatu pegunungan   atau   perbukitan   dengan   topografi   landai   hingga   sedikit terkikis. Lereng kaki terjadi pada kaki pegunungan dan lembah atau dasar cekungan (basin). Permukaan lereng kaki langsung berada pada batuan induk (bed rock). Dipermukaan lereng kaki terdapat fragmen batuan hasil pelapukan daerah di atasnya yang diangkut oleh tenaga air ke daerah yang lebih rendah.



 Gambar 6.1 FOOT SLOPE Lac aux Américains, Gaspésie, Québec, Canada


7.        KIPAS ROMBAKAN LERENG (D7)
                Mempunyai topografi berbentuk kerucut/kipas dengan lereng curam (350). Secaraindividu fragmen batuan bervariasi dari ukuran pasir hingga blok, tergantung padabesarnya cliff dan batuan yang hancur. Fragmen berukuran kecil terendapkanpada bagian atas kerucut (apex ) sedangkan fragmen yang kasar meluncur kebawah dan terendapkan di bagian bawah kerucut talus.



Gambar7.1  Rombakan Lereng Odle-Mountains, Dolomites, Italy


8.        GAWIR (D8)

 Gawir yaitu dinding terjal (kerap kali disebabkan oleh pergeseran)


                                           
 Gambar 8.1  Gawir  Pegunungan Wamena Papua



9.        LAHAN RUSAK (BAD LAND) (D9)
       Merupakan daerah yang mempunyai topografi dengan lereng curam hingga sangat curam dan terkikis sangat kuat sehingga mempunyai bentuk lembah-lembah yang dalam dan berdinding curam serta berigir tajam (knife-like) dan membulat. Proses erosi parit (gully erosion) sangat aktif sehingga banyak singkapan batuan muncul ke permukaan (rock outcrops).

 
 Gambar. Badland di Bahia Brazil







1 komentar

nasareotacker mengatakan...

Casino of Vegas Casino Hotel Reviews & Prices - Mapyro
Best Casino in Vegas. Casino of Vegas 제주도 출장마사지 is located just 15 세종특별자치 출장샵 minutes 대전광역 출장마사지 from Las 목포 출장안마 Vegas Strip and just 15 minutes from 안양 출장마사지 the Casino of